Aturan dalam berkendara, selain lancar mengendarai maka harus menguasai rambu-rambu lalu lintas Jam 07.10 wib para santri dan santriwati telah memasuki ruang kelas. Jumlah kelompok binaan tilawati yang saya pegang ada 10 orang. Lima orang dari kelas 3D dan lima orang lagi dari kelas 3E. Doa sebelum belajar dan surat Al Fatihah selesai dibaca. Lanjut membaca peraga tiawati jilid 4. Memasuki baca simak, yaitu membaca buku tilawati jilid 4. Setiap santri dan santriwati membaca satu baris dalam satu putaran. Beberapa kali ada santri yang salah dalam membaca. Ada juga santri yang terburu-buru membaca sehingga terjadi kesalahan baik dalam makhrojnya maupun tajwidnya. Maka saya ilustrasikan seperti mengendarai kendaraan. Orang yang lancar mengendarai mobil atau motor maka orang tersebut harus menguasai rambu lalu lintas. Jika tidak dapat mengikuti aturan, maka bisa saja ia menabrak pejalan kaki yang sedang menyebrang. Ketika ada lampu merah menyala, ia terus melajukan kendaraannya. ...